Attack on titan menjadi anime paling hype di akhir tahun 2020 dan awal tahun 2021 karena akhirnya anime yang sudah 7 tahun on going ini akan tamat sebentar lagi. Anime yang menceritakan tentang konspirasi kemunculan titan membawakan nuansa yang berbeda karena kental dengan adegan yang menyentuh sisi humanity. Di season 4 ini ternyata studio yang menggarap anime attack on titan bukan wit studio lagi seperti di season 1-3. Setelah saya melihat kualitas animasi di season 4 ini. Rasanya memang ada yang kurang. Maka dari itu saya akan membahas perbandingan animasi attack on titan oleh mappa dan wit studio.
Kesan pertama nonton episode 1 anime attack on titan benar-benar nyangkut di hati. Wit studio mampu membuat atmosfir yang sangat kuat dengan tampilan animasinya. Seperti adegan yang memperlihatkan landscape kota-kota di dalam dinding dan juga awan keemasan saat senja. Kalau saya menilainya ini anime yang sangat niat, karena animasi yang dramatis dan alur cerita yang desperate. Adegan ikonik yang pastinya tak luput dari ingatan para fans adalah ketika Ibu Eren dimakan titan. Scene itu menurut saya keren banget di dukung editing slow motion serta background music yang epic. Bukan hanya itu, banyak lagi adegan ikonik yang membuat fans terngiang-ngiang saat nonton anime ini, misalnya saat titan berthold menendang dinding yang selama 100 tahun tak pernah jebol atau adegan pertarungan titan eren dan annie. Animasi yang dibuat oleh wit studio season 1 adalah salah satu alasan kenapa anime ini langgeng sampai 7 tahun dan fansnya masih setia.
Di season 4 ini gaya animasi mappa studio terlihat lebih dark daripada wit. Hal ini terasa jelas dari penggambaran karakter yang lebih tegas. Dalam episode 5-6 season ini terlihat karakter Sasha dan Connie yang pembawaannya sangat berbeda. Lebih kalem dan cool di bandingkan biasanya. Bahkan gaya narasi yang di buat Hajime Isayama lebih ke arah pengungkapan masa lalu para karakter yang sebenarnya membuat cerita kali ini lebih terfokus, di tambah adegan-adegannya terkesan minim background music membuat terasa sekali perbedaannya ketika anime ini di olah oleh wit studio. Adegan yang di buat wit studio terkesan lebih powerful dan mengena ke hati penonton di bandingkan mappa studio.
Perbedaan kualitas produksi mappa dan wit studio sangat terlihat jelas ketika adegan pertarungan antara eren dan warhammer titan berlangsung. Jujur deh, kalian pasti merasa kurang puas melihat adegan demi adegan di pertarungan ini. Kenapa? Menurut saya, pertama adalah penempatan background music yang ngga kena. Dimana backsound epic “vogel im’kfig/ youseebiggirl” berada? Bahkan ketika eren melempar dan memakan willy tybur suasana terkesan sangat sepi, kesan desperatenya benar-benar kurang. Saya pas nonton juga merasa awkward, aot bisa ya jadi sekurang ini. Sebenarnya adegan pertarungannya bisa di bilang epic, salah satunya saat levi dan teman-teman mengeroyok jaw titan. Tapi jujur aja kalau wit studio yang handle season 4 ini pasti bakalan lebih dari itu hasilnya. Aransemen backsound di season 4 ini menurut saya ngga bisa membuat atmosfir penonton terbentuk dengan sempurna. Apa mungkin mappa studio ingin save the best for the last? Artinya masih menyembunyikan momen-momen epic di ending nanti?
By the way, terlepas dari kurangnya mappa studio mengemas seri attack on titan final season ini saya tetap salut kepada mereka karena masih bisa menampilkan adegan pertarungan yang bagus dan sesuai dengan manganya.
0 comments:
Posting Komentar