Perhatian dari sebuah robot AI?

Untuk mendapatkan sebuah perhatian orang-orang di luar sana bahkan bergantung pada sebuah boneka. Apakah sudah seburuk itu keegoisan kita? Para pemilik boneka mulai memberi nama bonekanya dan membuat latar belakang, seolah-olah boneka itu adalah manusia yang memiliki kehidupan.

NALAR yang di himpit situasi mungkin akan terguncang karena rasa kesendirian hingga cara-cara yang tak logis mulai di lakukan. Tak heran inovasi AI atau kecerdasan buatan mulai di kembangkan dan nantinya akan di tanam pada boneka-boneka itu. 

Tahu apa yang di inginkan dari para orang yang kesepian? Sesederhana ada yang menanyakan kabarmu setelah melalui hari kerja, ataupun mengingat tanggal ulang tahunmu dan memberimu ucapan selamat. Di era sekarang manusia terhubung secara virtual tapi tidak secara emosional.

Lalu apakah kita akan menjadi semenyedihkan itu nantinya..

Itu semua tergantung dari cara kita memandang kehidupan. Manusia tidak bisa lepas dari satu dan lainnya. Maka dari itu rasa simpati dan empati terhadap sesama tidak boleh mati dalam hati kita. Menjadi sedikit lebih peka terhadap apa yang ada di sekelilingmu tidak akan membuatmu rugi. 

Cintai dan perhatikan orang-orang yang kamu sayangi serta mereka yang ada di sekelilingmu jangan sampai kamu harus membeli sebuah robot AI hanya untuk mendapatkan perhatian dan kasih sayang.