Minggu, 07 Mei 2023

Membunuh waktu bercengkrama dengan teman kerja

 


Semalam karena saya sangat gabut karena sendirian, saya memutuskan untuk ngontek Badrus yang juga guru di cordova. Sehabis beli obat sakit kaki untuk ibu di apotik saya telpon dia. Ternyata malam minggu begini dia tidak ada kegiatan badminton, tumben sekali. Akhirnya saya boleh main ke rumahnya untuk sekedar ngopi.

Saya ceritakan saja sama dia kalau saya gabut karena istri lagi pulang ke orangtuanya karena ada acara ziarah ke banten. Terhitung ramah sambutannya, saya langsung di buatkan kopi. Kitapun mulai mengobrol ngalor ngidul.

Obrolan yang tercipta dengan latar belakang kita sebagai teman di satu kerjaan ternyata tidak buruk dan cukup menghibur. Di situ saya merasa bahwa tidak ada salahnya bersilaturahmi. Maklum, saya orang yang jarang bersosialisasi di rumah. Bukan tidak mau, tapi sepertinya kalau sudah pulang kerja capek sekali untuk berbasa-basi keluar. Kecuali ada undangan ngeriung atau semacamnya yang memang memiliki tujuan yang jelas.

Sayangnya di obrolan ini ada pengungkapan bahwa Badrus tidak bisa melanjutkan karirnya di cordova. Usut punya usut dia merasa hal itu di sebabkan oleh bagian kepegawaian yang sepertinya tidak suka terhadapnya. Akhirnya muncul perintah dari atasan bahwa dia tidak bisa lagi melanjutkan mengajar di tahun berikutnya. Disitu juga saya bercerita tentang orientasi saya yang berubah. Bahwa bekerja saja yang baik, karena tempat kerja lain belum tentu bisa lebih dari di sini.

Ketika mulai agak malam si Bayu datang, ya sekitar jam sembilanan. Dia habis dari ciledug katanya untuk kondangan. Ternyata dia juga mulai jalan bareng lagi sama mantannya yang dulu sudah lama pacaran, yang orang grogol itu. Bayu juga sempat cerita panjang tentang kehidupan asmaranya yang pertimbangan. Saran dari saya sih jangan buru-buru nilai saja dulu nanti baru pilih yang terbaik. Apakah si cewek grogol atau cewek baru yang kerja di Q big, atau juga cewek yang pernah nemenin badminton dulu. Ah sudahlah, semoga dia bisa menyelesaikan urusannya dengan baik.

Ngopi bareng teman kerja serasa piknik sederhana. Obrolan-obrolan jadi hiburan. Kebiasaan seperti ini membuat kita merasa lebih menjadi manusia. Tidak hanya bekerja, tapi juga bisa bercengkrama..

Share:

0 comments:

Posting Komentar