Rabu, 27 September 2023

Profesi guru di era sekarang


Saya sangat merasakan perbedaan ketika dulu saya masih menjadi siswa dan sekarang adalah guru. Perilaku siswa sekarang sangat keterlaluan. Guru sering tidak di hormati dan di hargai rasanya sangat jauh jika di bandingkan di era dulu saya bersekolah.

Saya meyakini penyebabnya adalah aturan HAM yang terlalu di eksploitasi. Memang kekerasan fisik adalah tindakan yang tidak seharusnya di lakukan. Tapi menurut saya itulah cara yang efektif untuk mendidik siswa yang benar-benar tidak bisa di atur. Hal itu membuat harkat martabat guru tetap terjaga, karena akan ada efek jera pada siswa yang sudah keterlaluan dalam bertindak.

Sekarang, siswa salah saja malah di bela oleh orang tuanya. Seperti itu mau punya anak yang kuat dan bermental baja? generasi lembek serba menawar jika di suruh. Saya bertanya-tanya, kenapa seperti ini sekarang.

Satu-satunya senjata guru hanyalah verbal atau sekedar ucapan. Sedangkan mereka yang nakal sangat sulit di beritahu. Guru di tuntut untuk mendidik tapi beban yang di emban sangat berat karena wewenangnya dalam mendidik di usik.

Jujur saja sikap saya sebagai pendidik sekarang adalah memberi perhatian kepada siswa yang mau belajar. Kepada mereka yang malas akan saya peringati namun jika masih begitu saya tidak ambil pusing. Ingatlah tugas guru adalah mendidik bukan mengasuh. Orang tua sudah saatnya membiasakan anak untuk disiplin agar siswa tidak susah di atur. 

Orang tua sekarang juga sangat memanjakan anaknya sehingga perilaku buruk anak sangat mudah di tolerir alhasil rasa hormat kepada orang yang lebih tua tidak ada termasuk para guru.

Guru sekarang perlu tenaga ekstra untuk mendidik. Harapan kami tetap sama. Menghasilkan siswa yang berperilaku baik dan cerdas. Semangat para guru, ini jalan yang kita pilih.


Share:

0 comments:

Posting Komentar