Satu lagi mimpi yang terwujud, akhirnya aku bisa memodifikasi motorku sesuai kemauanku

Aku suka sekali melihat motor bebek yang diubah ala motocross. Kadang aku merasa kesukaanku berbeda dari orang kebanyakan. Ketika orang lain berlomba memodifikasi motornya menjadi seasthetic mungkin aku malah lebih suka motor yang kelihatan sangar seperti motor bebek yang diubah ala motocross contohnya seperti ini..

Sangar!

Bagiku, motor itu harus bisa di andalkan di segala medan situasi. Bukan malah velg di warnai, body di warnai, part-part di upgrade tapi sangat ketakutan ketika motornya kena panas atau becek sedikit. Buat apa motor bagus tapi kesannya seperti bencong yang takut kotor.

Aku suka motor bebek karena sangat durable dan ekonomis. Menurutku mesin motor bebek itu sangat tangguh. Tak perlu CC besar bisa jalan di segala medan. Mungkin karena sangat tangguh pabrikan perlu mengurangi kemampuannya yakni dengan cara diberikan body yang kecil. Kalau saja diberikan rangka dan body yang besar pasti motor-motor lain tidak akan laku karena motor bebek ini akan menjadi motor yang sangat multifungsi.

Makanya memodif motor bebek menjadi motocross menurutku adalah cara untuk memaksimalkan ketangguhan motor bebek. Dengan mesin yang tangguh dan rangka yang besar dan kuat pastinya motor ini bisa menjadi andalan penggunanya. Motor bebek menjadi kerendan over power!

Di bulan ramadhan ini aku mencoba merubah sedikit penampilan motor bebekku. Bagian kepalanya aku rubah menjadi ala motocross/ street naked. Hasilnya bagus, bahkan bisa menghilangkan masalah batok yang berisik karena sekarang sudah tidak pakai batok/ headlamp.

Sejenak aku bersyukur karena ada rasa puas dihatiku. Keinginanku yang dari dulu seperti tidak mungkin ternyata bisa terwujud juga. Akhirnya aku bisa merasakan bagaimana punya motor bebek ala motocross, meskipun memang belum seutuhnya jadi. Beberapa part memang perlu di upgrade agar looknya lebih sangar.

Motorku awalnya kuberi nama Thor karena ketangguhannya bagaikan dewa. Tapi sekarang aku ubah menjadi Markonah_2 mengingat motor  almarhum Ayahku yang dulu juga kuberi nama Markonah jadi untuk tribute kepada Ayahku namanya aku miripkan saja. 

Kedepannya Markonah_2 ini akan menjadi motor rumahan saja dan pajaknya tidak akan aku aktifkan. Aku tidak lagi mau membayar pajak motor ini, kurasa uangnya bisa dialihkan ke hal yang lebih bermanfaat di bandingkan membayar pajak cuma-cuma tanpa manfaat yang jelas.

Meskipun menhabiskan dana sekitar 1 jutaan hanya hanya di area stang saja tapi aku merasa sangat puas dan bersyukur. Ini adalah reward bagiku, ini adalah caraku membahagiakan diri sendiri. Aku hampir tidak pernah menhabiskan uang segitu banyak untuk diriku. Maka Markonah_2 yang sekarang adalah nikmat yang patut ku syukuri dan ku jaga.

Aku yakin dengan bekerja bersama Markonah_2 aku bisa membeli mobil yang menjadi mimpiki berikutnya. Aamiin!